Galeri

Info Kontak

Cara Pasang Gorden

Oke, jujur aja, pasang gorden itu kelihatannya gampang, tapi pas udah di depan jendela sambil bawa meteran sama bor… eh, kok jadi ribet ya? Kalau kamu ngerasa kayak gini, tenang, kamu nggak sendirian. Gue juga pernah, dan bahkan temen-temen gue yang katanya “anak desain interior” pun kadang suka salah langkah. Jangan sampai cuma karena gorden yang asal tempel, ruang tamu kamu jadi kayak rumah tanpa jiwa alias garing dan nggak ada gregetnya.

Nah, makanya, kali ini gue mau bahas tuntas cara pasang gorden dari A sampai Z. Bukan cuma sekadar info teknis, tapi juga tips biar hasilnya maksimal, Pokoknya setelah baca artikel ini, harusnya kamu udah bisa pasang gorden sendiri tanpa perlu manggil tukang.

1. Ukur, Ukur, dan Ukur Lagi! (Jangan Asal Nebak)

Serius deh, bagian ini tuh paling krusial. Jangan sampe kamu beli gorden terus baru sadar ternyata kependekan atau malah kepanjangan kayak gaun pengantin.

Langkah-langkah ngukur gorden:

  1. Ukur Tinggi Ruangan & Jendela
    • Jangan cuma ukur tinggi jendelanya doang. Ambil ukuran dari lantai sampai ke langit-langit (atau paling nggak ke atas jendela). Ini penting banget supaya kamu bisa dapetin efek ‘tinggi’ di ruangan.
  2. Lebar Jendela
    • Ukur lebar jendela, lalu tambahin minimal 15 cm ke kanan-kiri (jadi total 30 cm). Kenapa? Biar kalau gordennya ditutup, nutupin semua dan nggak kelihatan jendelanya.
  3. Panjang Gorden
    • Saran gue (dan hampir semua desainer), pilih gorden yang panjangnya nyaris nyentuh lantai—‘nggak ngambang’, tapi juga jangan sampai ‘ngesot’. Idealnya 1-2 cm di atas lantai.

white curtain

Tabel Singkat Ukuran Ideal Gorden

Posisi Rod Jarak dari Jendela Panjang Gorden Efek Visual
High & Wide +15-20cm ke atas Nyaris sentuh lantai Ruangan keliatan lebih lega
Standar Di atas jendela Sesuai tinggi jendela Biasa aja
Low Melekat jendela Pas-pasan Ruangan jadi sempit

Fun Fact:

Menurut survei KSAinterior tahun 2023, 67% orang yang pasang gorden ‘high & wide’ bilang ruangan mereka jadi terasa lebih gede dan mewah. Gila kan efeknya?

2. Pilih Bahan & Tingkat Transparansi (Biar Nggak Salah Mood)

Jadi setelah ukur-ukur, sekarang saatnya kamu pilih bahan sama jenis gorden. Ini bukan sekadar soal warna, tapi juga soal suasana ruangan.

Tiga Jenis Gorden Paling Populer:

  1. Sheer/Voile
    Cocok buat ruang tamu atau ruang keluarga yang pengen dapet cahaya alami tapi tetap privasi. Gaya ini lagi hits banget di Pinterest!
  2. Light Filtering
    Bahan kayak linen atau katun tanpa lining berat. Cahaya masih masuk, tapi lebih adem dan nggak silau. Cocok buat kamar tidur siang biar nggak panas.
  3. Blackout
    Ini favorit buat kamar tidur atau home office yang butuh gelap total biar bisa tidur siang tanpa keganggu matahari atau kerja tanpa silau.

Bahan Favorit Anak Muda Zaman Now

Bahan Kesan Perawatan Harga (Estimasi)
Linen Natural, santai Cuci kering Mulai Rp250rb/meter
Katun Adem, casual Mesin cuci oke Mulai Rp100rb/meter
Velvet Mewah, tebal Dry clean Mulai Rp350rb/meter
Polyester Murah meriah Mesin cuci oke Mulai Rp60rb/meter

Tips: Kalau kamu suka yang ‘effortless chic’, linen atau cotton itu juara sih! Tapi kalau pengen kamar tidur kayak hotel bintang lima—velvet atau blackout lining wajib coba.

a view of a room through a window

3. Gaya Gorden: Mau Simple atau Dramatis?

Setiap orang punya style beda-beda. Ada yang suka gaya minimalis, ada juga yang pengen dramatis kayak di sinetron. Nah, berikut beberapa pilihan gaya gantung gorden:

a) Back Tab / Rod Pocket

Paling klasik dan gampang—tinggal masukkan batang ke lubang di bagian atas gorden. Hasilnya rapi dan clean.

b) Grommet

Ada ring metal di bagian atas. Gampang dibuka-tutup dan cocok buat yang suka gaya modern industrial.

c) Clip Rings

Ini favorit gue pribadi! Tinggal jepit pakai ring-klip, gampang digeser dan keliatan sedikit ‘edgy’. Plus gampang banget buat dicopot kalau mau cuci.

d) Pleated (Pinch/Box Pleat)

Gaya klasik nan elegan. Biasanya dipasang di rumah-rumah model lama atau ruang makan fancy.

Contoh Kombinasi Gaya

  • Back Tab + Linen = effortless boho
  • Grommet + Polyester = minimalis modern
  • Pleated + Velvet = luxury vibes

4. Pilih Hardware: Jangan Asal!

Sering diremehin, padahal hardware ini bikin gorden kamu makin stand out! Pilih batang (rod) yang sesuai sama berat kain dan tema ruangannya.

Tips Memilih Hardware:

  • Batang tebal: Buat velvet/blackout supaya nggak melengkung.
  • Batang tipis: Buat sheer/cotton biar nggak terlalu berat kelihatannya.
  • Warna: Sesuaikan sama aksen lain di ruangan (misal handle pintu, lampu, dsb).

Contoh: Kalau lampu gantung warna hitam doff, batang gorden juga hitam biar nyambung. Tapi jangan takut tabrak warna asal masih satu tone—justru kadang kontras bikin ruangan lebih ‘hidup’!

Statistik:

Menurut studi Home Design Trends 2024, 44% milenial memilih hardware warna hitam doff karena dianggap timeless dan gampang dipadu-padankan.

5. Proses Instalasi: Jangan Sendirian!

Oke, sekarang saatnya action! Siapin alat-alat kayak bor listrik, meteran, pensil buat nandain titik-titik bor (plus level biar lurus). Saran gue sih ajak temen buat bantuin, kalau sendirian kadang suka miring-miring hasilnya.

Langkah-Langkah Pasang Gorden:

  1. Tandain titik pemasangan bracket dengan pensil (pakai level).
  2. Bor lubang sesuai tanda.
  3. Pasang bracket pakai skrup.
  4. Masukkan batang ke panel gorden.
  5. Gantung batang di bracket.
  6. Rapikan lipatan gordennya biar jatuhnya cakep!

Catatan: Kalau pakai French return rod (ujung batang melengkung ke dinding), biasanya harus lepas dulu batang tengahnya sebelum masukkan panel.

Fun Facts

  • Efek Psikologis: Menurut penelitian, ruangan dengan pencahayaan alami plus gorden yang efektif lebih bikin mood positif dan produktivitas naik sampai 14%.
  • Kebiasaan Salah: 8 dari 10 orang Indonesia pasang gorden terlalu rendah/tidak lebar sehingga ruangan terasa ‘mepet’ dan sumpek.

a window with curtains

FAQ – Pertanyaan Paling Sering Diajukan

Q: Kalau jendelanya kecil banget gimana?
A: Tetap pakai teknik ‘high & wide’. Jadi batang dipasang lebih tinggi dan lebar dari jendela supaya ilusi optiknya ruangan jadi lebih besar.

Q: Gorden sheer bisa buat kamar tidur nggak?
A: Boleh aja kalau kamu nggak masalah soal privasi/cahaya masuk pagi hari. Kalau pengen tidur nyenyak tanpa silau matahari pagi, tambahin layer blackout di belakang sheer.

Q: Berapa sih budget minimal buat pasang gorden kece?
A: Untuk ukuran standar kamar (jendela lebar 120cm), kamu bisa mulai dari Rp500rb-an (bahan polyester + rod basic). Tapi kalau mau bahan premium + hardware kece bisa sampai Rp1jutaan ke atas.

Q: Beneran harus pakai level segala?
A: WAJIB! Percaya deh, pasang tanpa level hasilnya sering miring-miring dikit tapi bikin risih seumur hidup.

Jangan Takut Coba Sendiri!

Gue yakin setelah baca panduan ini kamu udah siap tempur di medan perang… eh, maksudnya depan jendela rumah sendiri! Jangan takut gagal, asal ikutin step-nya perlahan-lahan, pasti hasilnya memuaskan kok. Jadi keluarin bor sama meteranmu! Pasang gorden bukan cuma soal fungsionalitas, tapi juga soal bikin rumah makin nyaman dan personal sesuai gayamu sendiri.

Selamat mencoba dan semoga sukses ya!

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *